Membuat Aplikasi Login

Latar Belakang

Artikel kali ini saya akan membahas tentang login menggunakan JAVA. login adalah suatu halaman aplikasi yang digunakan dalam proses autentifikasi. agar tidak sembarangan orang masuk ke aplikasi utama. sehingga hanya user yang mempunyai hak akses yang dapat masuk. tapi sebelumnya username dan password user telah didaftarkan/diinput kedalam database oleh super admin.

Alur Program

1. User memasukan username dan password
2. Program mencocokan inputan user dengan data di dalam database
3. Jika berhasil login, user dapat masuk ke aplikasi utama
4. Jika gagal, user dapat kembali memasukan username dan password yang sesuai

Remote Dekstop di Jaringan

Remote desktop adalah fasilitas yang disediakan windows XP untuk me-remot desktop(mengendalikan computer orang) jarak jauh. Fasilitas yang digunakan adalah “mstsc”. Jadi jika kita menggunakan fasilitas ini. Nantinya tampilan computer kita akan sama dengan computer target…nach loch. selanjutnya kita bisa membuka aplikasi apa saja yang ada di computer target dengan mengklik-nya di computer kita. Remote desktop ini berguna jika kita menjadi seorang admin jaringan trus kita akan mengistall software di computer client yang letaknya di lantai 2 sedangkan kita ada di lantai 1. jadi kita gak usah cape-cape (naik ojek apalagi jalan becek) pergi ke lantai 2 untuk meng-install software tersebut…Menarik bukan???.

Sedangkan untuk memanfaatkan fasilitas ini harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :

1. Minimal ada 2 komputer yang sudah terpasang jaringan.

2. Kita tahu alamat IP computer yang akan kita remot.

3. Kita juga harus tahu nama username dan password login computer yang mau kita remote.

Tiga syarat itu sudah cukup, sekarang Ikuti langkah2 berikut ini:

1. Klik kanan icon “My Computer” > pilih Properties > pilih tab menu “Remote”

2. Dibagian “Remote Desktop”, pilik cek list yang ada tulisan “Allow user to connect remotely….”

3. Klik Apply > OK

Kita melakukan ini gunanya agar computer kita bisa di remote atau me-remot. Setelah itu barulah kita aktifkan fasilitas “mstsc” dengan cara :

1. Klik “start” > run > ketik “mstsc” tanpa tanda petik yach…jika sudah muncul

2. Ketik alamat IP target misalnya : 192.168.0.7 atau kita juga bisa browse…

3. Jika sudah terkoneksi, tinggal masukan username dan password computer target biar bisa masuk.

4. OK

Selamat kita udah bisa meremote computer orang lain….nach di computer kita sekarang ada dua tampilan desktop, satu tampilan desktop computer target dan satu lagi tampilan computer kita sendiri. Untuk masuk ke tampilan computer kita sendiri, kita tinggal minimize tampilan desktop target dengan mengklik tanda “minimize” yang ada di posisi paling atas desktop target…ada kan???

Sementara kita bertanya-tanya. bagaimana nasib si computer target yang sedang kita remot??. Ternyata computer target dalam kondisi “logoff”, Jika yang punya udah datang lagi trus login ke computer yang kita remote…maka koneksi akan terputus, dan kita tidak bisa meremotnya lagi, kecuali atas persetujuan yang punya…gitu. Nach sekian dari saya…semoga berguna dan bisa di praktikan.

Sharing Folder

Sharing folder berguna misalnya anda nge-kost terus anda Ingin meminta data untuk bahan kuliah di kamar temen anda…jadi anda tidak usah bolak-balik membawa flashdisk atau hardisk cukup dengan sharing folder. Berikut langkah-langkahnya :

1. Tentukan folder yang akan anda sharing.

2. Klik kanan pada Folder > pilih menu “Sharing and Security..”

3. Jika anda baru pertama kali melakukan sharing, maka pilihlah yang ada tulisan “If you understanding……” > setelah itu akan ada kotak pesan, anda pilih saja option yang paling bawah > klik OK

4. Jika sudah…pilih yang ada tulisan “Share thing folder on the network” > disana akan ada nama folder yang anda sharing dan anda bisa mengganti namanya.

5. Jika anda Ingin orang lain bisa menambah file atau merubah file yang ada di folder yang anda sharing, maka anda pilih yang ada tulisan “Allow Network users to change my files” (terserah…)

6. Klik Apply > OK

Sedangkan untuk membuka folder yang di sharing tersebut adalah sebagai berikut :

1. Buka windows explorer.

2. Cari root “My Network places” > klik “Entire Network”

3. Pilih “Microsoft windows network”.

4. Cari nama folder yang anda sharing sebelumnya.

5. Atau dengan fasilitas run : start>run>ketik \\ misalnya \\192.168.0.7 > klik OK

Sharing Printer

Sharing printer berguna saat kita misalnya di rumah ada 2 komputer yaitu computer di kamar kita dengan computer di ruang tamu. sedangkan printer hanya ada satu yaitu yang ada di ruang tamu…saat akan nge-print, kita tidak usah bolak-balik membawa printer ke kamar kita. Cukup dengan sharing printer. berikut adalah langkah-langkahnya :

Ini yang di lakukan di computer ruang tamu yang akan sharing printer.

1. Klik start > Pilih menu “printer and faxes” (jika tidak ada di start menu, maka cari di control panel)

2. klik kanan pada icon printer > pilih menu “sharing…” > pilih “share this printer”

3. klik apply > OK

Sedang kan yang dilakukan di computer yang ada di kamar kita adalah sebagai berikut :

1. Klik start menu > Pilih menu “printer and faxes” (jika tidak ada di start, maka cari di control panel)

2. Pilih menu “Add a print”>Next>pilih tulisan “a network printer….”> Next

3. Pilih “Browse for printer”>Next>Cari printer yang di sharing tersebut>Next

4. klik apply> Ok

Kabel Jaringan

Saat saya kursus jaringan, saya di ajarkan tentang pengkabelan. Yang saya ingat yaitu ada kabel straight untuk menghubungkan antar komponen yang berbeda seperti : computer ke switch, dan ada juga kabel cross untuk meghubungkan antar komponen yang sama seperti : computer ke computer.

Dari teori tersebut saya berhipotesis bahwa : Jika saya ingin mehubungkan computer dengan computer menggunakan kabel straight, maka koneksinya gagal atau tidak terjadi.

Tetapi kenyataanya setelah saya melakukan percobaan di kosan saya dan coba untuk mengkoneksikan laptop(computer) dengan PC (computer desktop) menggunakan kabel straight. Hasilnya koneksi tetap bisa di lakukan. Saya juga melakukan tes dengan ping dan ipconfig, bahkan saya juga melakukan sharing folder sebagai mana yang saya lakukan dengan menggunakan kabel cross, dan ternyata berhasil.

Kesimpulan yang dapat saya ambil dari hasil percobaan itu adalah : kita bisa mengkoneksikan komponen yang sama baik dengan kabel cross ataupun kabel straight.

Yang menjadi pernyataan saya, apakah teori itu benar ataukah dari cara percobaan saya yang salah?

Perintah dasar CISCO

1. Untuk membuat banner

Banner adalah pesan yang kita buat, agar bisa tampil saat pertama kali kita masuk editor. Sintaknya :

Router(config)#banner motd #

Selamat Datang#

1. Untuk men-set password privilege.

Gunanya untuk membatasi hak akses ke editor. Sintaknya :

Router(config)#enable password 123456

Router(config)#enable secret 123456

1. Untuk men-set password telnet

Gunanya untuk membatasi hak akses ke router memakai telnet. Sintaknya :

Router(config)#line vty 0 4

1. Untuk men-set password console

Gunanya untuk membatasi hak akses ke router melalui console. Sintaknya :

Router(config)#line console 0

1. Mengganti nama hostname.

Gunanya untuk menandai agar tidak keliru. Sintaknya ;

Router(config)#hostname agus

1. Memberi nama IP Ethernet pada router.

Gunanya untuk komunikasi jaringan. Sintaknya :

Router(config)#int e 0/0

Router(config-if)#ip address 10.10.1.1 255.255.255.0

1. Melihat status IP

Gunanya untuk mengetahui konfigurasi IP sudah tersimpan. Sintaknya:

Router#sh ip int brief

1. Menyimpan configurasi.

Semua configurasi harus di simpan. Sintaknya ;

Router#write memory

1. Menjalankan file konfigurasi

Agar file configurasi bisa di jalankan saat loading. Sintaknya :

Router#copy run start

1. Untuk mengetahui proses hasil configurasi

Untuk mengetahui proses. Sintaknya :

Router#sh run atau Router#sh start

Tambahan :

Dalam menggunakan software boson simulator ada yang harus di perhatikan saat akan meload baik topologi maupun lembar simulatornya. Yaitu ketika masuk aplikasi boson, yang pertama kali adalah load file topologinya, setelah itu baru load file simulator yang pernah disimpan sebelumnya